Walikota Tasikmalaya,dikenal dengan gaya kepemimpinannya yang pragmatis dan tegas dalam memberantas korupsi. Sejak didirikan, Ghufron telah mengambil langkah-langkah konkret untuk menciptakan lingkungan pemerintahan yang bersih dan transparan.

Salah satu ciri khas kepemimpinan Ghufron adalah minimnya basa-basi dan fokus pada tindakan nyata. Saya percaya bahwa pembahasan dan pernyataan tanpa tindakan konkret hanyalah sia-sia.

Nurul Ghufron,Dalam menjalankan program pemberantasan korupsi, Ghufron menerapkan beberapa strategi. Pertama, ia memperkuat pengawasan terhadap pengelolaan anggaran dan aset daerah. Sistem pengawasan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat, untuk memastikan setiap rupiah dihabiskan secara tepat sasaran. Ghufron juga mendorong penggunaan teknologi informasi dalam manajemen pemerintahan, seperti sistem e-procurement dan e-budgeting, untuk meminimalkan peluang terjadinya kecurangan.

Kedua, Ghufron membangun budaya integritas di lingkungan pemerintahan. Ia mewajibkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk mengisi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) secara transparan dan melaporkan setiap potensi konflik kepentingan. Selain itu, Ghufron juga aktif memberikan sosialisasi dan pelatihan kepada ASN tentang pentingnya etika dan integritas dalam bekerja.

Ketiga, Ghufron tidak pernah mengambil tindakan tegas terhadap oknum yang terbukti melakukan korupsi. Ia berkomitmen untuk memproses setiap pelanggaran hukum dengan serius dan tanpa pandang bulu. Tindakan tegas ini diharapkan dapat memberikan efek jera dan mencegah terjadinya korupsi dikemudian hari.

Hasil dari langkah-langkah yang diambil Ghufron mulai terlihat. Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Kota Tasikmalaya mengalami peningkatan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini menunjukkan bahwa upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan Ghufron mulai membuahkan hasil.

Meski demikian, Ghufron menyadari bahwa pemberantasan korupsi adalah proses yang panjang dan membutuhkan komitmen dari semua pihak. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk aktif berperan serta dalam mengawasi dan melaporkan setiap potensi korupsi.

Ghufron percaya bahwa dengan kolaborasi dan kerja sama, Kota Tasikmalaya dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari korupsi.